Palangka Raya (FastNews) – Dalam rangka peringatan Hari Jadi Provinsi Kalimantan Tengah ke-67 Tahun 2024, RSJ Kalawa Atei bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng menggelar khitanan massal secara gratis, di halaman RSJ Kalawa Atei, Selasa (21/5/2024).
Aksi sosial ini mendapatkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat. Dari jumlah pendaftar yang hanya dibatasi sebanyak 50 anak, namun karena pendaftar melebihi kuota yang ditentukan, beberapa anak masuk ke daftar tunggu.
Kegiatan ini bukan hanya sebagai euforia dalam menyambut Hari Jadi Provinsi Kalteng, namun juga sebagai wujud nyata RSJ Kalawa Atei dalam pembangunan di bidang Kesehatan. Seperti tema Hari Jadi Kalimantan Tengah ke-67 yakni Kalteng BERKAH, Maju dan Bermartabat.
Dalam sambutannya Direktur RSJ Kalawa Atei, Seniriaty memberikan apresiasi pelaksanaan kegiatan ini. “RSJ Kalawa Atei terus berupaya untuk memberikan pelayanan prima, tidak hanya dalam bidang Kesehatan Mental. Seperti pada hari ini, bapak dan ibu sekalian mengantarkan putranya mengikuti khitanan. Saya mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang akan disunat hari ini dan ucapan terima kasih pada para pendamping yang ikut berpartisipasi,” katanya.
Selain khitanan gratis, para peserta juga mendapatkan bonus pemeriksaan minat dan bakat yang juga diberikan secara gratis. Hal ini bertujuan agar dapat mengukur kemampuan atau potensi yang dimiliki anak pada bidang-bidang tertentu atau berdasarkan ketertarikannya, sehingga dapat dilakukan pengembangan yang lebih baik lagi.
Khitanan ini dibantu oleh tim yang terdiri dari dokter dan perawat. Peserta yang sudah dikhitan mendapat paket bingkisan yang dapat bermanfaat bagi anak-anak. Selain mendapatkan bingkisan, peserta yang berhasil menjawab pertanyaan dari Direktur RSJ Kalawa Atei juga mendapat tali asih dari Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.
Pada kesempatan yang sama, Putu Teguh Rahmawan, selaku Ketua Panitia dalam sambutannya mengatakan bahwa pada khitanan kali ini, sudah menggunakan metode terbaru yakni super ring. Sehingga setelah proses sunat, peserta sudah dapat kembali beraktifitas. (Red)