Beri Edukasi Kesehatan, Tim Promkes RSUD Kapuas Mengulas Waspadai Penyakit Demam Berdarah

Beri Edukasi Kesehatan, Tim Promkes RSUD Kapuas Mengulas Waspadai Penyakit Demam Berdarah
Ket Foto: Tim Promkes RSUD Kapuas bersama penyiar RSPD saat akan berikan edukasi seputar penyakit demam berdarah, Jumat (21/6/2024). Fn-Ist

Kuala Kapuas (FastNews) – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas melalui Radio Siaran Pemerintah Daerah (RSPD) kembali mengudara di frekuensi 91,4 FM yang beralamat di Jalan DI Panjaitan, Kelurahan Selat Hilir, Kecamatan Selat.

Kesempatan kali ini memberikan informasi dan edukasi kesehatan dari narasumber yakni, dr Erny Indrawati, selaku Ketua Pokja Komunikasi dan Edukasi (KE) didampingi, Popo Subroto, SKM, M.I.Kom, selaku Koordinator Unit Promkes RSUD Kapuas, dan ditemani Penyiar Radio Diskominfo Kapuas, Wulan dan Rafa, mengulas tentang waspada penyakit demam berdarah pada Jumat (21/6/2024).

dr Erny yang bertugas sebagai Dokter Umum Madya dan juga sebagai Dokter Penanggung Jawab Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Kapuas menjelaskan bahwa perubahan iklim yang terjadi saat ini menyebabkan nyamuk berkembang biak lebih cepat terutama nyamuk Aedes aegypti penyebab penyakit demam berdarah.

“Saat ini semua kecamatan di Kapuas sudah ada kasus demam berdarah. Karenanya mari bersama-sama mewaspadainya,” ucap dr Erny.

Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa di Indonesia, demam berdarah merupakan penyakit yang senantiasa ada sepanjang tahun, sehingga disebut penyakit endemis. Kelompok umur yang sering terkena adalah anak-anak umur 4-10 tahun.

Kemudian, ada pula yang mengenai bayi umur 1 tahun. Tetapi akhir-akhir ini banyak juga dialami orang dewasa. Penyakit ini menyerang baik laki-laki maupun perempuan.

“Penyakit demam berdarah merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus yang ada dalam tubuh nyamuk aedes aegypti, yang akan ditularkan ke manusia saat nyamuk menggigit manusia,” katanya.

Penyebaran penyakit ini terutama diakibatkan oleh urbanisasi, pertumbuhan penduduk, perubahan iklim, dan perjalanan internasional ke daerah-daerah endemis, seperti di Afrika dan Asia, juga di beberapa negara berkembang di benua Amerika.

“Penyebab DBD adalah virus dengue dari genus Flavivirus, family Flaviviridae. Di Indonsia dikenal 2 jenis virus penyebab demam berdarah, yaitu virus dengue dan virus chikunguya. Di Indonesia, virus dengue merupakan penyebab terpenting dari demam berdarah, itulah sebabnya penyakit demam berdarah di Indonesia dikenal dengan nama Demam Berdarah Dengue (DBD).

“Virus ini ditularkan ke manusia melalui nyamuk Aedes aegypti, yang menggigit terutama pada pagi hari dan menjelang senja. Ciri khas nyamuk ini adalah kakinya yang bergaris hitam putih, sehingga juga dinamakan nyamuk harimau (tiger mosquito),” tandasnya. (RZ)

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *