Kuala Kapuas (FastNews) – Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) setempat, melaksanakan kegiatan Seminar dan Lokakarya (semiloka) TP PKK se-Kapuas, Selasa (2/7/2024).
“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka peningkatan kapasitas dan kapabilitas bagi TP PKK kecamatan, kelurahan dan desa sebagai mitra kerja pemerintah yang dituntut untuk maju, mandiri dan profesional di segala bidang,” kata Kadis PMD Kabupaten Kapuas, Budi Kurniawan, usai kegiatan.
Tujuan utamanya dalam kegiatan ini adalah untuk membuka wawasan baru terhadap ibu-ibu TP-PKK kecamatan, kelurahan dan desa terkait parenting, urusan keluarga dan lain sebagainya.
Kemudian, nantinya ada kegiatan seminar lokallatih yang akan dilaksanakan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, terkait dengan public speaking, melatih bagimana Ibu-ibu TP-PKK ini bicara tampil di publik, sosialisasi program-program pokok TP PKK, kapasitibilding dan juga ada motivasi serta pelatihan-pelatihan terkait dengan peningkatan kapasitas kader-kader TP PKK khususnya kader PKK kecamatan, kelurahan dan desa di kabupaten setempat.
“Pada perinsipnya, kami dari Dinas PMD Kapuas, sangat mendukung seluruh kegiatan program-program pokok TP PKK yang dilaksanakan di Kabupaten Kapuas. Dan kami berkomitmen untuk senantiasa bekerjasama dengan TP-PKK Kapuas, untuk melaksanakan program pokok PKK yang juga merupakan program nasional,” katanya.
Ditempat yang sama, Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi, berharap kegiatan semiloka yang menghadirkan dr Aisyah Darlan ini bisa memberikan kontribusi dan ilmu yang positif terhadap para kader PKK di daerah setempat.
“Karena ibu-ibu tim PKK merupakan juga salah satu komponen atau elemen bagaimana nantinya dalam memajukan, khususnya kegiatan PKK. Juga dalam peningkatkan kualitas pendidikan keluarga,” kata Pj Bupati Erlin Hardi.
Sementara itu, Pj Ketua TP-PKK Kapuas Agustina Erlin Hardi, mengatakan dilaksanakannya kegiatan semiloka ini bertujuan untuk peningkatan kapasitas tim PKK kecamatan, kelurahan dan desa.
“Karena PKK sebagai mitra kerja pemerintah dituntut untuk maju, mandiri dan profesional di segala bidang,” demikian Agustina.(Red)