Palangka Raya (FastNews) – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispursip) setempat, menggelar Lomba Sinopsis/Deskripsi dan Pertunjukan Tarian Daerah Kalteng Tahun 2024, bertempat di Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kota Palangka Raya, Minggu (8/9/2024).
Lomba ini diikuti oleh 13 kelompok peserta dari 11 Sanggar Seni dan Budaya yang ada di kota Palangka Raya yaitu Sanggar Seni Manguntur Janang, Sanggar Seni dan Budaya Palangka Hadurut, Sanggar Seni dan Budaya Lampang Batarung, Sanggar Seni Balanga Tingang “Bajenta”, Sanggar Igal Jue, Sanggar Riak Renteng Tingang, Sanggar Bawi Bahalap, Sanggar Seni Budaya Tut Wuri Handayani, Sanggar Seni dan Budaya Lunuk Ramba, dan Sanggar Seni dan Budaya Kahanjak Huang.
Plh. Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kalteng Arthur Mukkun saat menyampaikan sambutan, menyebutkan bahwa Dispursip Kalteng berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 37 Tahun 2022 tentang Kedudukan, Struktur Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Peraturan Daerah berupaya menyediakan keragaman koleksi perpustakaan, salah satunya melalui koleksi daerah dari hasil sinopsis dan penampilan tarian tradisional Kalimantan Tengah.
“Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas koleksi serta mengembangkan perpustakaan daerah berdasar kekhasan daerah dan kearifan lokal, sebagai pusat penelitian dan rujukan tentang kekayaan budaya daerah di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah”, ucap Arthur Mukkun.
Sebelumnya, Kepala Bidang Deposit, Pengolahan Bahan Pustaka dan Preservasi Rody, saat menyampaikan laporan selaku Ketua Panitia Penyelenggara, menjelaskan bahwa peran perpustakaan sebagai wahana pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi untuk meningkatkan kecerdasan dan keberdayaan bangsa.
“Perpustakaan merupakan wahana belajar sepanjang hayat yang bertujuan untuk mengembangkan potensi masyarakat agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis. Oleh karena itu, melalui kegiatan lomba ini, perpustakaan didayagunakan sebagai sumber informasi yang berupa karya tulis, karya cetak, dan/ atau karya rekam”, kata Rody.
Penyelenggaraan Lomba Sinopsis/Deskripsi dan Pertunjukan Tarian Daerah Kalimantan Tengah ini juga merupakan upaya pengembangan perpustakaan deposit daerah Kalimantan Tengah yang mendasar pada kekhasan daerah dan rujukan tentang kekayaan budaya daerah di wilayah Kalimantan Tengah.
Tidak hanya berhenti pada kegiatan lomba ini saja, capaian atau keluaran yang diharapkan dari kegiatan lomba adalah diterbitkannya buku koleksi khas daerah tentang tarian tradisional Kalimantan Tengah. Buku yang akan diterbitkan oleh Dispursip Kalteng ini nanti juga akan diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris. Dengan demikian, diharapkan budaya dan kearifan lokal Kalimantan Tengah yang selama ini hanya dinikmati secara visual melalui penampilan dan pertunjukan tari, nantinya dapat dibaca dan diakses oleh masyarakat Indonesia, bahkan juga masyarakat internasional.
Adanya koleksi buku serah simpan, maka hasil karya cetak dan karya rekam yang telah berada dalam pengelolaan Dispursip Kalteng memiliki tugas dan fungsi sebagai perpustakaan deposit.
Plh. Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Prov. Kalteng Arthur Mukkun berharap dengan diselenggarakannya kegiatan ini, masyarakat dapat memiliki pemahaman dan kesadaran akan pentingnya literasi bagi kehidupan dan masa depan yang lebih berkualitas dan berprestasi.
“Dampak-dampak negatif dari perkembangan digital dan teknologi, bahkan narkoba, dapat dihindari melalui peran aktif dan kontribusi dalam kegiatan menulis dan pertunjukan seni budaya. Selain itu, dengan diselenggarakannya lomba ini, diharapkan dapat semakin menggerakkan masyarakat Kalimantan Tengah khususnya generasi muda, untuk lebih memupuk aktivitas literasi di antaranya membaca, menulis, dan pertunjukan seni budaya, sehingga ke depannya akan lahir lebih banyak lagi penulis-penulis daerah berbakat dari Provinsi Kalimantan Tengah yang memiliki potensi dan kualitas yang dapat mengharumkan nama daerah di kancah nasional maupun internasional”, pungkasnya.
Kegiatan lomba ini juga dimeriahkan dengan dukungan hadiah sponsor dari Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Tengah, PT. Bank Kalteng, dan PT. Jamkrida Kalteng.(Red)